Friday, March 15, 2019
Saturday, June 27, 2015
My Business Plan
June 27, 2015
No comments
TUGAS KEWIRAUSAHAAN
BUSINESS PLAN
Warung Makan “SUP UBI” Oshimitsu
Oleh :
Nobertus Yosis Ada’ Mangago
(9336220113058)
Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi
Universitas Kristen Indonesia Paulus Makassar
2015/2016
Kata Pengantar
Puji dan Syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha
Esa oleh karena bimbinganNyalah sehingga Makalah Bisnis Plan ini dapat saya
selesaikan dengan baik.
Salah satu masalah yang sering membebani hidup banyak orang adalah masalah ekonomi.
Itu terjadi ketika pengeluaran lebih besar daripada pendapatan sehingga memaksa
kita untuk berwirausaha. Oleh karena itu, dalam berwirausaha kita harus
memperhatikan hal apa saja yang dapat menguntungkan.
Telah terbukti bahwa tingkat kemajuan
dan keterbelakangan suatu Negara tidak ditentukan oleh jumlah penduduk,
kekayaan alam yang dimiliki, luas wilayah yang terbentang, warna kulit atau
suku bangsa, melainkan terletak pada kualitas sumber daya manusianya.
Dari makalah ini, saya berharap agar
generasi muda bangsa Indonesia dapat menjadi manusia yang berkualitas dan mampu
berwirausaha yang handal sehingga bisa menggerakkan perekonomian bangsa demi
kesejahteraan masyarakatnya. Serta dapat menambah wawasan manakala terjun
kedunia kewirausahaan.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat
bagi kita semua.
Makassar,
25 Juni 2015
Bagian
I : Ringkasan bagian
ABSTRAK
Karya ilmiah yang saya
susun ini merupakan simple business plan usaha warung makan sup ubi Oshimitsu. Sebuah
rencana bisnis yang berawal dari kecintaan terhadap sup yang divariasi dan di buat sedemikian rupa. Sehingga muncullah konsep bagaimana
mencampurkan antara sup dan beberapa bahan tambahan lainnya mis. Untuk memberikan nilai plus
dalam bisnis ini, warung makan sub ubi Oshimitsu juga menyediakan makanan ringan lainnya
seperti krupuk udang, yang dapat dijadikan
alternatif sebagai makanan cemilan. Warung makan sup ubi Oshimitsu juga memberikan service yang ramah dan pelayanan yang cepat agar dapat memberi
kepuasan dan kenyamanan pelanggan. Sebagai pendatang baru
dalam bisnis makanan, warung makan sub ubi Oshimitsu menggunakan beberapa strategi promosi penjualan, antara
lain: pemberian kupon potongan harga untuk penjualan awal
dan membuat beberapa program bonus.
Konsep warung makan sub ubi Oshimitsu
ini sengaja dibuat tak semewah warung yang ada di tempat lain. Untuk
harga, sangat terjangkau untuk kalangan mahasiwa dan pelajar terlebih khusus.
Berbagai produk dan fasilitas yang diberikan disesuaikan dengan kebutuhan dan
permintaan konsumen yang sebagian besar adalah mahasiswa dan pelajar. Walaupun
usaha ini masih belum cukup besar namun selama berjalannya usaha ini kami
mendapatkan keuntungan yang cukup besar yang melihat pengunjung yang sangat
banyak karena belum ada warkop lain dsekitar wilayah ini.
Bagian
II : Deskripsi aspek-aspek Bisnis
a.
Deskripsi Umum Mengenai Usaha
Produk yang dihasilkan
Produk yang dihasilkan adalah makanan “Sup
Ubi” dengan berbagai campuran lainnya seperti, telur, daging ayam, dan bakso.
Produk ini diharapkan mempunyai kualitas yang dapat memuaskan pelanggan.
b.
Ruang Lingkup Usaha
Ruang lingkup usaha warung makan sub ubi Oshimitsu ini
akan saya rancang sebaik-baiknya karena semua itu dapat memberikan pengaruh
yang sangat besar terhadap maju mundurnya perusahaan saya.
Warung makan sup ubi terletak di Jl. Perintis Kemerdekaan Km 13 No 39, Daya
Makassar. Lokasi perusahaan ini merupakan lokasi yang sangat strategis dan
akses transportasi ke lokasi perusahaan juga sangat lancar sehingga memudahkan
pelanggan untuk mengunjungi warung ini.
c. Latar
Belakang
Sup adalah salah satu makanan yang sangat digemari oleh
kalangan masyarakat saat ini. Dalam suatu pemasaran banyak sekali berbagai
bentuk dan macam-macam aneka ragam makanan dari yang kecil hingga yang besar
dan dari yang murah hingga sampai yang mahal. Dalam kebutuhan sehari-hari
banyak sekali aktivitas yang dijalani dan juga pasti perlu memiliki
makanan yang sehat dan bermanfaat buat tubuh. Makanan-makanan memang sudah
banyak sekali yang menjualnya tetapi makanan ini begitu sangat sederhana dan
baik dikonsumsi ketika malam hari agar terlihat lebih istimewa dipandangan
masyarakat.
Dengan makanan ini dilakukan dengan cara pembuatan yang
sederhana dengan lebih baik dan higienis begitu juga dengan harga yang
terjangkau dan banyak pula masyarakat yang berminat untuk membelinya dengan
rasa yang cukup enak,nikmat,dan lezat. Oleh karena itu saya memilih jenis usaha
yaitu “Sup Ubi” untuk dijualnya karena untuk mengingatkan masyarakat Indonesia
agar tidak lupa makanan khas Indonesia, karena makanan ini merupakan makanan
pokok untuk dikomsunsi.
Ada berbagai macam sup, salah satu diantaranya adalah
“Sup Ubi”. Sup Ubi adalah jenis sup dengan bahan utama yaitu ubi yang digoreng
dengan campuran bahan-bahan pelengkap lainnya. Makanan ini sangat popular
khususnya di kalangan mahasiswa.
d.
Tujuan dan
Potensi Usaha :
Ada beberapa tujuan yang
ingin dicapai dalam membuat usaha ini diantaranya :
1.
Untuk
memperoleh keuntungan yang maksimal
2.
Mencapai
target penjualan
3.
Sebagai menu
sarapan atau makanan pengganti nasi.
4.
Sebagai acuan
untuk melakukan usaha.
e.
Keunggulan dan
Keunikan Usaha :
Adapun keunggulan dan
keunikan dalam usaha ini :
1.
Rasa
Rasanya yang khas dan nikmat yang membedakan dari makanan lainnya
Rasanya yang khas dan nikmat yang membedakan dari makanan lainnya
2.
Harga
Harganya
yang terjangkau dan pas untuk kantong mahasiswa
3.
Cara Pembuatannya
Cara
pembuatannya yang sederhana dan tidak membutuhkan waktu yang lama untuk
beberapa porsi.
4.
Bahan
Menggunakan
bahan-bahan yang mudah untuk mendapatkannya.
Bagian
III : Aspek Pemasaran
A.
Penelitian dan Analisis
Analisis SWOT
Ada beberapa analisis SWOT
yang digunakan dalam berwirausaha antar lain :
1.
Strength
(Kekuatan)
Kekuatan
dari produk ini ialah :
1.
Bahan-bahannya
yang mudah untuk mendapatkannya, sehat, dan hieginis
2.
Mempunyai
texture yang menarik dimata pelanggan
3.
Tidak menggunakan
bahan pengawet
2.
Weakness
(kelemahan)
Kelemahan
dari produk yaitu :
1.
Hanya tahan
antar 1 – 2 hari
2.
Rasanya
sudah tidak nikmat jika dimakan dingin.
3.
Opportunity
(peluang)
Peluang dari jenis usaha ini adalah :
Peluang dari jenis usaha ini adalah :
1.
Tempatnya
sangat strategis karena ditempatkan dimasyarakat luas dan kalangan mahasiswa.
2.
Strategi
pemasaran yang luas.
3.
Digemari
oleh banyak peminat
4.
Threath
(ancaman)
Adapun
ancaman yang bisa muncul dari usaha ini adalah :
Naiknya
harga bahan baku di pasar sewaktu-waktu.
B.
Rencana Pemasaran
ANALISIS 4P
1.
Product
(produk)
Produk yang
dijual adalah Sup Ubi yang merupakan makanan yang biasa dijadikan
sarapan, makan siang, maupun makan malam.
2.
Price
(harga)
Untuk
masalah harga penetapan harga tidak terlalu membebani para pelanggan karena hanya
dengan uang Rp 10.000 kita sudah bias menikmati 1 mangkuk Sup Ubi.
3.
Promotion
(promosi)
Dalam
mempromosikan makanan ini, menggunakan sistem promosi Penjualan, Promosi Iklan, Brosur dan
daftar harga, Penyebaran pamplet di mading-mading kampus dan sekolah, memasang
iklan di facebook, BBM Grup, Twitter, Blog, dan halaman.
4.
Place
(tempat)
Tempat
penjualannya yaitu dimasyarakat luas, kalangan mahasiswa, dan pelajar apalagi cara yang mudah dan cepat. Tepatnya
di Jl. Perintis Kemerdekaan Km 13 Lr. 2 UKIP Makassar
Bagian
IV : Aspek Financial
Aspek Keuangan
Aspek Modal :
1.
Bahan Baku
a. 1/2 ekor ayam untuk
porsi yang banyak = Rp 27.000
b.
Mie Bihun =
Rp 6.000
c.
Ubi goreng
potong kecil =
Rp 10.000
d.
Sayur kol =
Rp 5.000
e.
Toge =
Rp 4 .000
f.
Daun bawang
/daun sup =
Rp 2.000
g.
Bakso = Rp
25.000
h.
Telur = Rp
30.000
2.
Bumbu untuk
Kuah
a.
Bawang putih/merah
yang dihaluskan = Rp 2.000
b.
Kemiri yang
dihaluskan =
Rp 2.000
c.
Air
secukupnya
d.
Penyedap
rasa =
Rp 2.000
3.
Bumbu-bumbu tambahan
a.
Bawang goreng = Rp
5.000
b.
Kacang goreng = Rp
10.000
c.
Kecap = Rp
6.000
d.
Saus = Rp
7.000
e.
Jeruk nipis =
Rp 3.000
Modal
Jumlah Bahan Baku = Rp 109.000
Jumlah bumbu = Rp 6.000
Jumlah bumbu tambahan = Rp
31.000 +
Total = Rp 146.000
Perhitungan Keuntungan
Harga jual Rp 10.000 X 35
porsi = Rp 350.000
Harga pokok per unit
Harga beli bahan baku = Rp 109.000
Harga beli bumbu = Rp 6.000
Harga beli bumbu tambahan = Rp 31.000 +
Total HPP =( Rp 146.000)
LABA KOTOR = Rp 204.000
Biaya-biaya
Biaya transportasi = Rp 10.000
Biaya listrik dan air = Rp 13.000
Biaya cetak iklan =
Rp 8.000
Biaya lain-lain =
Rp 15.000
Total biaya
=(Rp 46.000)
LABA BERSIH
= Rp158.000